Laman

Jumat, 24 Mei 2019

SMPN 3 Banjarnegara Juara Umum II Widuri Open Championship Tingkat Nasional Tahun 2019


BANJARNEGARA,SATELITPOST- SMP Negeri 3 Banjarnegara kembali meraih prestasi.  Baru-baru ini, sekolah tersebut menjadi Juara Umum II pada Widuri Open Championship 2019.  Kejuaraan yang di gelar di Kabupaten Pemalang tersebut diikuti oleh 850 peserta dari berbagai perguruan silat di Indonesia.

Guru pembina pencak silat SMPN 3 Banjarnegara Purwo Setiono mengatakan, secara umum, SMP Negeri 3 Banjarnegara tidak hanya mengedpankan pestasi akademik, namun juga pestasi bidang lain seperti olahraga.  Sekolah tersebut banyak meraih prestasi dalam dalam bidang pencak silat dan renang, tidak hanya tingkat kabupaten, tetapi juga tingkat provinsi dan nasional.

"Alhamdulillah anak-anak ini baru saja membawa nama harum SMP Negeri 3 Banjarnegara, pada ajang Widuri Open Championship yang baru-baru ini diselenggarakan di Pemalang.  Kami menjadi juara umum II dengan meraih 8 medali emas, 1 perak dan 4 perunggu," katanya.

Terkait prestasi yang gemilang ini, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menyatakan apresiasi yang tinggi.  Kemenangan ini menurutnya menjadi bukti bahwa peserta didik SMP Negeri 3 Banjarnegara hebat dan tidak kalah dengan peserta didik SMP / MTs daerah lain se-Indonesia.

"Semoga ini menjadi pelecut untuk terus meraih prestasi yang lebih tinggi", katanya.

Menurutnya walaupun banyak siswa dari desa, untuk tidak kecil hati.  Karena dimanapun menuntut ilmu tergantung niat dan keseriusan, bukan asal-usulnya siswa dari mana. "Nyatanya walau kalian banyak dari desa, prestasinya luar biasa, teruslah rajin belajar dan giat berlatih.  Cari prestasi lebih tinggi lagi," uajarnya.

Bupati juga mengapresiasi rencana sekolah untuk membangun padepokan pencak silat yang bisa menjadi pusat latihan para pesilat di Banjarnegara.  "Insya Allah kalau jalannya sudah bagus, kalau sekolahnya sudah siap, silahkan direncanakan yang matang.  Yang bagus sekalian agar memberi manfaat luas," katanya.

Pelatih pencak silat SMP Negeri 3 Banjarnegara, Muhammad Nguzer mengatakan, keikutsertaan dalam kejuaraan bukan hanya untuk menjadi juara semata.  Tetapi, ia juga ingin memberikan pembelajaran bertanding kepada anak-anak pesilat SMP Negeri 3 Banjarnegara.

"Kami ingin mereka memiliki pengalaman bertandiung dengan pesilat lain dari luar daerah di tingkat nasional ini.  Kami juga berpesan kepada anak-anak kami agar kejuaraan ini juga dapat dijadikan wahana untuk menambah persaudaraan dengan saudara-saudara dari perguruan silat lainnya,"katanya. (ol)

Sumber: Satelit Post hari Kamis tanggal 13 Juni 2019 halaman 5

5 komentar: